Perkumpulan Marga Huang Indonesia sukses menjadi tuan rumah acara “14th World Family Huang Conference atau Konferensi Marga Huang Sedunia ke-14” pada 15-16 November di Grha Pradipta JEC (Jogja Expo Center), Yogyakarta.

0 142
InhuaOnline – Sekitar 2000 orang peserta tercatat menghadiri acara konferensi tersebut. Adapun peserta dari luar negeri adalah Filipina, Korea Selatan, Kamboja, Malaysia, Amerika Serikat, Thailand, Singapura, Hongkong, Macau, Taiwan, dan China.

Sambutan Ketua Umum Marga Huang Dunia Mr. Huang Ying Chao
Sambutan Ketua Umum Marga Huang Indonesia Edi Yansah


Acara diawali dengan ritual berdoa kepada leluhur Marga Huang pada Jum’at (15/11) pagi. Kemudian dilanjutkan dengan Welcome Dinner pada malam hari.


Sambutan Sekjen Marga Huang Dunia dr. Indra Wahidin
Sambutan Ketua Kehormatan Abadi Marga Huang Indonesia Teddy Sugianto


Wakil Gubernur DIY (Daerah Istimewa Yogyakarta) KGPAA (Kanjeng Gusti Pangeran Adipati Aryo) Paku Alam X membuka acara konferensi pada Sabtu (16/11) pagi mewakili Gubernur DIY Sri Sultan Hamengku Buwono X.


Sambutan Wakil Gubernur DIY KGPAA Paku Alam X


Dalam sambutannya, Paku Alam X menyampaikan menyambut baik dan mendukung terselenggaranya Konferensi Marga Huang Dunia di Yogyakarta.


Seremoni pembukaan konferensi dengan pemukulan tambur


“Semoga kegiatan ini mampu menjadi jembatan yang menghubungkan aspirasi, menguatkan hubungan kekerabatan, dan membawa manfaat bagi semua,” kata Paku Alam X.


Ritual sembahyang kepada leluhur Marga Huang


Sementara, Ketua Umum Marga Huang Indonesia Edi Yansah dalam sambutannya menyampaikan sengaja memilih kota Yogyakarta sebagai tempat konferensi. Karena ingin mempromosikan Yogyakarta yang termasyhur memiliki kekayaan budaya serta nilai luhur yang tinggi.


Atraksi Barongsai Kong Ha Hong


“Ditambah lagi Yogyakarta memiliki pemimpin yang luar biasa yaitu Sri Sultan Hamengku Buwono X sebagai raja sekaligus penjaga budaya,” kata Edi.


Penampilan tarian tradisional Yogyakarta


Sedangkan, Ketua Kehormatan Abadi Marga Huang Indonesia
Teddy Sugianto dalam pidatonya mengulas secara mendalam sejarah dan kontribusi Marga Huang di Indonesia.


Grup tambur dari Jogja Chinese Art and Cultural Center


“Semoga konferensi kali ini berjalan lancar, dan juga dapat menghasilkan berbagai keputusan yang baik untuk kemajuan Marga Huang di seluruh dunia,” kata Teddy yang juga Ketua Umum Perhimpunan Indonesia Tionghoa (INTI).

Peserta konferensi ikut menari bersama dengan pengisi acara



Ketua Umum Marga Huang Dunia Mr. Huang Ying Chao dalam sambutannya mengucapkan terima kasih dan selamat kepada Marga Huang Indonesia yang telah sukses menjadi tuan rumah konferensi dunia tahun ini.


Pemimpin Marga Sedunia memasuki ruangan konferensi


“Konferensi ini tidak hanya menjadi tempat berkumpulnya anggota keluarga Huang dari seluruh dunia, tetapi juga merupakan kesempatan untuk mempromosikan pertukaran budaya dan pengembangan bisnis keluarga,” katanya.


Delegasi Marga Huang Taiwan mengibarkan pataka Marga Huang Dunia setelah terpilih menjadi tuan rumah berikutnya


Di sisi lain, Tantro Sugio 黄春和 selaku Ketua Panitia Acara dalam sambutannya mengatakan bahwa kesuksesan acara konferensi ini tidak akan mungkin terjadi tanpa upaya bersama dari setiap anggota marga Huang.


Kemeriahan acara konferensi


“Terima kasih kepada semua anggota Huang atas dukungan dan kontribusi tanpa pamrih. Ini adalah hal yang sangat berharga dan merupakan tanda persatuan keluarga Huang,” kata Tantro.

Delegasi Marga Huang Taiwan mengibarkan pataka Marga Huang Dunia setelah terpilih menjadi tuan rumah berikutnya



Selama 2 hari peserta konferensi disuguhkan berbagai pertunjukan seni tari serta kuliner khas Yogyakarta. Selain itu, para peserta juga mengunjungi Candi Borobudur, Keraton Yogyakarta, Candi Prambanan dan berbagai objek wisata alam.


Acara ditutup dengan penyerahan pataka Marga Huang Dunia kepada delegasi Marga Huang Taiwan yang terpilih menjadi tuan rumah konferensi dunia tahun depan.

Leave A Reply

Your email address will not be published.