Polri Siapkan Pasukan Berbahasa Mandarin, Jepang dan Arab untu Asian Games

0 59

Polisi Republik Indonesia (Polri) telah mengantisipasi langkah-langkah keamanan untuk Asian Games 2018. Salah satunya adalah mempersiapkan petugas yang memiliki keterampilan berbahasa asing.

Hal ini diungkapkan Kapolri, Jenderal Tito Karnavian, kepada wartawan di PTIK, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Selasa (8/7/2018). Para petugas disiapkan untuk mengamankan dan mempercepat jalannya Asian Games 2018 yang akan diselenggarakan mulai 18 Agustus hingga 2 September.

“Keamanan di tempat-tempat yang mungkin dikunjungi oleh tamu kami, mal, benteng, Kuta, Pulau Kemaro, semua pos keamanan baik dan dilengkapi dengan petugas yang bisa berbahasa Inggris, berbahasa Arab, berbahasa Mandarin, bahkan Jepang,” kata Tito.

Lebih dari 20.000 orang yang terdiri dari atlet, pejabat pertandingan, dan media asing akan datang ke Indonesia selama Asian Games 2018. Itu tidak termasuk pendukung yang akan mendukung negara mereka masing-masing. Mereka akan tersebar di Jakarta, Palembang dan beberapa lokasi di Jawa Barat.

Antisipasi lain yang dilakukan oleh Polri adalah kemacetan, terutama di Jakarta. Ia mengatakan, keberadaan angkutan massal LRT membuat lalu lintas lebih teratur.

“Kemudian kita melihat kerentanan lain adalah kemacetan lalu lintas, khususnya Jakarta, jika Palembang tidak masalah, terutama dengan LRT. Saya telah memeriksa LRT itu sendiri dapat membawa hingga 400 orang. Dengan lalu lintas LRT ini lebih teratur, kemarin ada lalu lintas selai karena pembangunan “Konstruksi selesai jalan konvensional rapi,” katanya. (detik.com)

Leave A Reply

Your email address will not be published.