Presiden Indonesia Joko Widodo mengatakan bahwa pemerintah akan memberikan bonus untuk peraih medali emas di Asian Para Games mendatang dengan jumlah yang sama dengan yang diterima oleh atlet dalam kompetisi utama.
Pernyataan presiden itu disampaikan selama kunjungannya baru-baru ini ke pusat pelatihan olahraga untuk atlet penyandang cacat yang ditugaskan untuk bersaing di Asian Para Games 2018.
“Bonusnya sama, tidak akan ada perbedaan,” kata presiden Sabtu di fasilitas yang terletak di kota Sukoharjo, Jawa Tengah.
Seorang peraih medali emas pemain tunggal memperoleh 1,5 miliar rupiah (sekitar 101.200 USD), sementara imbalan untuk ganda dan pemain tim ditetapkan sebesar 1 miliar rupiah (sekitar 67.400 USD) dan 900 juta rupiah (sekitar 60.700 USD) untuk setiap pemain dalam kelompok masing-masing.
Selama kunjungannya ke fasilitas tersebut, Presiden Widodo mengatakan bahwa dia mengharapkan bahwa 4 medali emas dapat diperoleh oleh atlet para pemain nasional di bulutangkis, dan 2 medali emas lainnya dari tenis meja.
“Saya berharap mereka mendapat sukses besar seperti atlet kami di Asiad. Kami sudah menetapkan target untuk mendapatkan 16 medali emas. Mudah-mudahan itu bisa lebih dari itu,” tambahnya.
Indonesia meraih 31 medali emas, 24 perak dan 43 perunggu di Asian Games 2018, menempatkannya keempat setelah China, Jepang dan Korea Selatan dalam penghitungan medali Asian Games.
Indonesia keluar sebagai pemenang dari Asian Games Games Asia Tenggara 2017 yang diselenggarakan di Malaysia tahun lalu, yang mendapatkan medali terbanyak dari seluruh 11 negara yang ambil bagian dalam event olahraga regional. Negara terbesar di Asia Tenggara menghasilkan 126 emas, 75 perak dan 50 perunggu di acara tersebut.
Diatur dari 6 hingga 13 Oktober 2018 Asian Para Games, yang bertemakan “Roh yang Menginspirasi dan Energi Asia,” akan menarik setidaknya 2.800 atlet dari 43 negara dan wilayah.
Acara yang diadakan di Jakarta menggabungkan 18 olahraga, termasuk panahan, kursi roda basket, mangkuk rumput, atletik, bulu tangkis, menembak, tenis meja, berenang, catur dan judo.