Bakti Sosial Perhimpunan INTI Bersama Satkorcab Ansor-Banser Kab. Bogor Adakan Khitanan Massal

InhuaOnline, Ciawi – Puluhan anak yang sebagian besar dari keluarga kurang mampu, mengikuti khitanan massal yang diselenggarakan Minggu (28/3). Kegiatan yang digelar di wisma Bilqis Cibedug itu merupakan program sosial dari rangkaian kegiatan Perhimpunan INTI dalam Bakti Sosial Untuk membantu Masyarakat kurang mampu.

Pelaksanaan khitan dimeriahkan dengan acara Hadroh untuk menghibur warga yang anak nya ikut kegiatan khitanan massal tersebut, warga sangat antusias dan terbantu  dengan adanya bakti sosial yang diselenggarakan Perhimpunan INTI bersama Ansor-Banser Satkorcab Kabupaten Bogor.

Dalam rangkaian awal acara panitia meregistasi ulang peserta yang akan di khitan dan tidak lupa menerapkan protokol kesehatan kepada warga seperti mengukur suhu tubuh, memakai masker dan menjaga jarak.

KH.Furqon dan KH Sirodjudin Abas sebagai sesepuh masyarakat sekitar mebuka acara dengan memberikan tausiah dan doa untuk meminta keselamatan dan kelancaran khitanan massal tersebut.

Wakasekjen INTI Chandra JAP, dalam sambutannya mengatakan bakti sosial khitanan massal yang selenggarakan ini, sebagai bukti bahwa Perhimpunan INTI sangat peduli dalam membantu masyarakat yang kurang mampu sekaligus merupakan aksi kepedulian dan bagian dari komitmen INTI yang baru saja dapat penghargaan dari pemerintah (red, BNPB) sebagai organisasi yang peduli terhadap kemanusiaan dan tanggap bencana.

“Saya hadir disini mewakili ketua INTI Bapak Teddy Sugianto, di acara khitanan massal kami bersyukur masih bisa berbagi dan membantu masyarakat yang kurang mampu, dan ini sebagai bentuk komitmen kami dalam kepedulian dan solidaritas anak bangsa yang peduli terhadap sesama”  ucap Chandra Jap.

Sementara Kepala Satkorcab Banser Kabupaten Bogor Muhammad Ruslan saat di hubungi INHUAONLINE  via  sambungan telpon mengatakan, bakti sosial yang diadakan Perhimpunan INTI dan PAC Megamendung dan ciawi ini bisa bermanfaat untuk warga sekitar yang tidak mampu mengkhitankan anak nya apalagi di masa pandemi seperti sekarang.

“Saya mewakili Ansor-banser dan masyarakat sekitar sangat berterima kasih bisa mendampingi INTI dalam kegiatan bakti sosial khitanan massal, program ini bisa membantu masyarakat yang kurang mampu dan terdampak di masa pandemi  untuk bisa mengkhitankan anaknya” sambung Gus Ruslan

program sosial yang dikemas sebagai bagian rangkaian kegiatan peduli kemanusiaan Perhimpunan INTI, sebagai ikhtiar ikut membantu meringankan beban warga kurang mampu. Pada kegiatan kali ini, pihak INTI menggandeng Satkorcab Ansor-Banser dan Rumah KHitan Assalam Ciawi. Pelaksanaan khitan, ditangani tiga dokter profesional yang dipimpin oleh dr.Riza K Herlambang.

Selain untuk membantu anak-anak, aksi sosial yang digelar panitia, memiliki tujuan utama membantu keluarga kurang mampu dan sebagai bentuk kepedulian serta untuk mendekatkan diri kepada masyarakat melalui pendekatan-pendekatan yang humanis. Terlebih, kegiatan sunatan tersebut juga dinilai mengandung nilai keagamaan dan kesehatan.

“Hubungannnya dengan Agama Islam, sunat itu wajib bagi laki-laki. Selain itu, memiliki nilai pendidikan kesehatan juga,” ungkap Bahden Ketua PAC GP ansor .

Ahmad Rofiq (48), orang tua peserta khitan massal mengaku bersyukur. Pasalnya, ketika anaknya merengek minta disunat, ia pun langsung mendaftarkan diri. Katanya, Hari Kamis (18/3) dapat informasi ada gelaran sunatan massal, ia langsung daftar. Alhamdulillah masih diterima panitia sehingga anaknya juga merasa senang.

Menurut pria yang bekerja serabutan ini, ia sangat terbantu dengan acara sunatan massal. Pasalnya, kebutuhan ekonominya yang cukup pas-pasan membuat dirinya sempat bingung ketika anaknya teriak minta disunat. Pucuk dicinta, ulam pun tiba. Anaknya dapat masuk daftar khitan, karena panitia membatasi peserta khitan hanya 25 anak.

Alhamdulillah, ini rejeki bagi kami. Selain dapat sunat gratis, anak kami juga dapat bingkisan gudibag dan uang saku,” tutupnya dengan berbunga-bunga.